menunggu mengajarkan aku sebuah kesabaran.
kesaabran menanti
mengikis keakuan
besar harapanku,
tapi aku tau ini tidak akan sia-sia.
setiap manusia memiliki rasa, dan aku pernah dapat rasa itu.
seperti manis, seuatu kelak manis itu pasti aku rasakan kembali
dan bahagianya adalah aku menunggu dengan tujuan yang pasti.
bukan dengan angan-angan, tapi dengan rasa yang aku akan bagi,
dan kita jalani.
aku bukanlah pemimpi siang bolong.
aku percaya itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar